Deodatus Andreas Deddy Cahyadi Sunjoyo atau masyarakat Indonesia lebih mengenalnya dengan nama Deddy Corbuzier, lahir di Jakarta pada 28 Desember 1976. Ia merupakan mentalis hebat yang pernah dimiliki oleh Indonesia, meskipun akhir-akhir ini ia terlihat sibuk sebagai komentator dan memandu acara talk show di televisi swasta. Yang unik dari sosok mentalis yang satu ini adalah penampilannya yang sensasional, seperti Kaisar Ming di film klasik superhero ‘Flash Gordon’. Namun layaknya selebritas lainnya, seorang mentalis pun tidak terlepas dari terpaan gosip. Berikut kita merangkum 5 fakta-gosip tentang Deddy Cobruzer:
1. Si Sendok Bengkok
Publik mulai mengenal nama Deddy Corbuzier yang khas dengan aksi membengkokkan sendok dengan ayunan tangan dan dalam waktu yang singkat. Selain ditopang penampilannya yang mirip dengan Kaisar China, Deddy memiliki tatapan mata yang khas sembara berkata ‘Tatap Mata Saya!’
2. Antara Mentalis dan Host Talk Show
Deddy Corbuzier mengawali langkahnya sebagai seorang entertainer mentalis saat berusia 18 tahun, dengan menandatangani sebuah kontrak dengan salah satu hotel internasional selama tujuh tahun. Berikutnya kemudian Deddy memasuki layar hiburan televisi pada acara Impressario 008 selama empat tahun, dalam acara tersebutlah masyarakat Indonesia kemudian mengenalnya.
Baru pada 2009 Deddy kemudian menggebrak panggung hiburan televisi dengan memandu sebuah kontes pencari bakat khusus untuk para pesulap, mentalis dan ilusionis. Bahkan dalam acara yang bertajuk ‘The Master’ dibantu rekan sesama pesulap Romy Rafael, Deddy melahirkan banyak pesulap baru dengan kualitas bagus di antaranya Joe Sandy dan Limbad. Dan secara tidak langsung Deddy pun berjasa dalam memopularkan sulap sebagai dunia yang menjanjikan, dan masyarakat pun lebih menghargai profesi pesulap.
Kariernya di televisi semakin cemerlang ketika memandu acara ‘Hitam Putih’ pada Desember 2010 talk show yang bernuansa humor, santai namun sangat kaya akan pengalaman psikologis. Selain pandai mencencar, menyindir dan menjahili para bintang tamu, Deddy pun mampu menggerakan hati mereka hingga mengungkapkan hal-hal yang mengharukan.
3. Menderita Disleksia
Disleksia merupakan kondisi ketidakmampuan belajar pada seseorang yang disebabkan oleh kesulitan dalam membaca dan menulis. Dan jarang sekali yang mengetahui bahwa Deddy Corbuzier pun mengalami gangguan koginitif tersebut. Beredar kabar bahwa disleksia yang dideritanya menyebabkan Deddy pernah tidak naik kelas saat SD. Hingga ketika menginjak bangku SMA Deddy baru menyadari bahwa dirinya mengidap disleksia.
Disleksia pun menyebabkan Deddy tidak mampu mengingat nama seseorang, nama jalan, beruntung ketika kecil ia selalu di antar oleh supir pribadi ke berbagai tempat. Atas dasar itu pula Deddy kemudian memilih kuliah di jurusan Psikologi Universitas Atmajaya, Jakarta, selepas lulus dari SMA Santa Theresia.
4. Isteri dan Anak
Deddy Corbuzier mengakhiri masa lajangnya dengan mempersunting Kalina Oktarani (Kalina) pada 25 Februari 2005, dari hasil pernikahannya lahir seorang bayi bernama Azkanio Nikola Corbuzier. Namun meskipun demikian, pernikahan Deddy dan Kalina sempat mengalami guncangan. Selain pesta pernikahan yang tidak dihadiri oleh orangtua Kalina akibat perbedaan keyakinan, pada Juli 2009 pun Deddy pernah digugat cerai isterinya. Alasan Kalina menggugat Deddy adalah akibat pertengkaran yang selalu mereka alami selama berumah tangga. Namun gugatan tersebut dicabut Kalina, dan mereka kembali hidup harmonis.
5. Karakter dan Zodiak
Deddy Corbuzier yang lahir pada 28 Desember adalah seorang Capricorn, konon zodiak tersebut memiliki perangai yang menarik, serius-santai, tidak mudah bosan menyukai ketenangan dan kedamaian, namun hal buruknya adalah susah melupakan rasa sakit di hatinya.
Tatapan mata Deddy Corbuzier begitu tajam, ia pun memiliki rahang yang unik tidak keras dan tidak lembut. Ia adalah seorang pemerhati dan sekaligus penasaran akan apapun yang terjadi. Dan ia tidak pernah merasa bosan dengan apapun yang terjadi di sekitarnya. Meskipun terkadang ia tidak terlihat antusias dalam menjalani sebuah pekerjaan ataupun tantangan, sebenarnya hal yang terjadi adalah sebaliknya ia akan serius dan berusaha untuk cermat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar