Minggu, 22 Desember 2013

5 Makanan Ringan yang Dijadikan Terapi Medis

Umumnya makanan ringan dikonsumsi sebagai selingan di waktu santai, di sebagian Negara Barat cemilan tersebut digunakan pula sebagai obat. Makanan ringan tersebut baik secara komposisi, nutrisi maupun secara psikologi dapat menggantikan terapi obat sehingga pasien lebih bersemangat untuk mengonsumsinya. Berikut unikgaul.com merangkum 5 makanan ringan yang dijadikan terapi:


1. Coca-Cola
 

Sobat Unik ternyata dulu di awal peredarannya Coca Cola pernah dianggap sebagai minuman ringan yang menyehatkan loh. Coca Cola yang dibuat oleh John Pemberton di Amerika Serikat, saat itu hanya dijual sebesar lima sen saja, namun anggapan Coca Cola adalah obat ternyata diakibatkan efek segar yang dirasakan oleh para peminumnya. Melihat peluang untuk membuat obat-obatan, Pemberton pun mulai mengembangkan produknya seperti obat rambut (Pemberton’s Indian Queen Hair Dye) dan obat batuk


2. Graham Crackers
 
 
Graham Crackers merupakan, makanan ringan favorit para penggemar bisbol dan basket ketika hanya bisa menyasikan tim kesayangannya bertanding melalui siaran televisi. Makanan ini dibuat dan mulai dijual pada 1829 oleh Reverend Sylvester Graham. Dan ternyata beredar kabar bahwa beberapa kalangan masyarakat menggunakan kue kering ini sebagai terapi untuk menghilangkan hasrat seksual yang berlebihan.


3. Corn Flakes
 
 
Berbeda dengan Graham Crackers, Corn Flakes merupakan makanan ringan yang mampu mengusir kebosanan, kesepian dan menunda rasa lapar ketika sedang asyik melakukan sebuah aktifitas. Ide pembuatan corn flakes terinspirasi ketika Will Keith Kellog mencari metode terapi diet untuk pasien rumah sakit, dan setelah melakukan penelusuran ia menjadikan jagung sebagai bahan utamanya.


4. Goo-Goo Clusters
 

Goo-Goo Cluster merupakan makanan ringan yang membantu masyarakat Amerika Serikat sedikit melupakan beban berat akibat resesi ekonomi saat itu. Goo-Goo Cluster yang terbuat dari kacang (protein) dan cokelat yang mengandung kafein, theobromine, methyl-xanthine, serta phenylethylalanine sehingga bersifat menenangkan dan membangkitkan mood positif.


5. Fig Newtons.


Meskipun Fig Newton dijual dipasaran sebagai makanan ringan yang beruba kue dan buah, pada 1892 lalu digunakan sebagai terapi medis. Banyak dokter di Amerika Serikat yang menggunakan makanan ringan Fig Newtons sebagai terapi pencernaan bahkan berbagai penyakit lainnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar